Perguruan Tinggi NU Se-Indonesia Komitmen Jaga NKRI
Serpong - Adanya kelompok-kelompok yang merongrong ideologi bangsa dengan khilafah mendapatkan perhatian Rektor Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (NU) Se-Indonesia. Mereka berkomitmen menjaga dasar negara Pancasila dan NKRI.
“Kita mendorong agar Perguruan Tinggi NU se-Indonesia menjaga ideologi Pancasila. Jangan berikan ruang kelompok-kelompok yang menolak Pancasila berkembang di kampus NU,” tegas Wakil Ketua LPTNU Muhammad Afifi di Serpong, Kamis (13/4).
Sebab itu, lanjut dia, dalam kesempatan itu para Rektor Perguruan Tinggi NU se-Indonesia melakukan ikrar Komitmen Kebangsaan. Poin-poin komitmen itu sebagai berikut:
- Wajib berpegang teguh pada Pancasila, UUD 1945, dan menjunjung tinggi nilai-nilai Islam Ahlussunnah wal Jamaah An-Nahdliyah.
- Melarang berbagai bentuk kegiatan yang berpaham anti-Pancasila dan anti-NKRI, seperti organisasi masyarakat dan kemahasiswaan pengusung khilafah, di lingkungan Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama,
- Menjadi garda terdepan dalam menangkal pemikiran dan gerakan radikalisme agama sehingga kampus benar-benar berwawasan kebangsaan dan keislaman yang moderat.
- Membendung dan menghentikan gerakan yang mengarah pada pemahaman radikalisme agama dan transnasional melalui program deteksi dini pada seleksi penerimaan mahasiswa baru dan kegiatan lainnya.
- Merekomendasikan dan mendesak Pemerintah untuk membubarkan organisasi-organisasi yang bertentangan dan menolak Pancasila dan UUD 1945.
Hadir dalam kegiatan itu Rektor Perguruan Tinggi se-Indonesia seperti Unusida Sidoarjo H Fatkul Anam, Rektor UNU Lampung Nasir, Rektor UNUSU H Ahmad Rafiqi Tantawi, Rektor UMNU Kebumen H Masykur, dan Wakil Ketua I STISNU Nusantara Muhamad Qustulani. (NU Online/Suhendra/Fathoni)
WhatsApp Me
Berikan masukan untuk konten yang lebih menarik dan berkualitas. Terima kasih.
Newer Posts
Newer Posts
Older Posts
Older Posts